Posts

Showing posts from June, 2009

Ma kalau orang meninggal disolatin itu sama dengan Allah ya ??

Image
Pertanyaan di atas keluar dr mulut anakku yang sulung Riza....waktu aku suruh solat....dan dia mulai ngeyel2...terus dia tanya..."sampai kapan sih aku ini disuruh solat terus?...bosen!!"...terus aku jawab..."Ya...sampai meninggal....soalnya kalau orang meninggal....kita yang disolatkan orang!"...terus dia jawab lagi..."berarti orang meninggal itu sama dgn Allah dong...disolatin orang...gitu ya..ma?"... semenit.....5 menit....sampai 10 menit.....*deng dong*....ga bisa jawab deh aku.... Cukup lama juga aku "gedebag-gedebug" cari jawabannya....gawat juga niy kalau "nge hank"nya sampe kelamaan....ntar malah makin susah disuruh solatnya, sampe sempet nanya2 ama temen2, buka "primbon" yang berhubungan ama solat n kematian (bukan bukunya ki joko bodo n sebangsanya dong, yang pasti mah qur'an n hadits lah) dah dapat jawabannya tapi ko rata2 pada "ngilmiah" semua, bisa ga ya nyambung ama logika anakku, wah kalau terlalu p

Sedikit cerita dari ruang ICU

Waktu denger anaknya temenku masuk ICU jadi teringat lagi peristiwa 2 tahun yang lalu saat riza (anakku yang sulung) masuk ruangan yang sama dengan penyakit yang sama DEMAM BERDARAH. Waktu itu begitu dapat perintah dokter untuk segera memindahkan riza dari kamar biasa ke ruang ICU rontok rasanya seluruh tulang ini seperti tidak ada kekuatan lagi untuk berdiri..dan hanya ada satu pikiran yang terbersit di kepala "bukannya ruang ICU itu ruang menuju gerbang kematian, biasanya yang masuk ruangan ini jarang ada yang keluar lagi dengan kondisi selamat???".walaupun pikiranku ini tidak sepenuhnya benar (karena sesuai dengan namanya ICU (intensive Care Unit),di ruangan ini setiap pasien justru sangat terpantau perkembangan penyakitnya dengan sangat baik), tapi tetap saja batas antara hidup dan mati sangat tipis sekali di ruangan ini. Hati dan telingaku "dipaksa" untuk terbiasa mendengar teriakan orang kesakitan...terus dilanjutkan dengan kata2.."innalillahi wa innailai

I love Balikpapan

Image
Akhirnya keluar juga kata-kata ini. Bisa mencintai kota ini dengan segala kekurangan dan kelebihannya, bukan perkara mudah buatku yang pernah menghabiskan masa kecil di bandung dan sempat menetap 4 tahun di jakarta, 2 kota besar di pulau Jawa yang punya super lengkap fasilitas. Tepat 2 tahun, tanggal 16 mei kemaren aku tinggal di Balikpapan, kota yang bersih, teratur, anti macet dan religius, dan aku masih ingat 2 tahun yang lalu saat-saat aku baru menapakkan kakiku pertama kali di kota ini, kesan pertama waktu aku baru tiba di bandara....wahhh keren juga kotanya, ternyata ga se-hutan seperti yang aku bayangin, tapi ternyata kota ini pengen aku mencintainya dengan proses, sampai aku dikasih beberapa "kejutan" di tahun pertama aku tinggal disini. Hari Pertama Namanya juga baru pindah, rumah berantakan dong,sedang asyik2nya beres2 rumah dan menata barang2 pindahan yang seabrek, tiba-tiba "pret"...mati lampu, kupikir mati lampu biasa kayak di bandung dan jakarta, palin